RYUKIN
Ryukin merupakan ikan maskoki yang mudah
dikenali dari cirri-ciri fisiknya. Kepalanya berbentuk segitiga lancip, bentuk
tubuhnya seperti ketupat, dengan perut bulat dan punggung yang berpunuk.
Berenangnya juga lincah.
Ryukin jenis ekor pendek (short tail) lebih terlihat menggemaskan dan menarik. Ikan maskoki ini pada awalnya berkembang di China. Namun setelah ikan maskoki ini mulai dikembangkan di Jepang, Ikan Maskoki Ryukin ini justru berkembang pesat.
Ryukin Broad-tail
Tidak berbeda dengan Ryukin ekor pendek (short tail), Ryukin ekor panjang (long tail) juga memiliki semua ciri fisik layaknya seekor Ikan Maskoki Ryukin pada umumnya. Yang menjadi titik perbedaan Ryukin ekor panjang (long tail) dengan Ryukin ekor pendek (short tail) adalah ekornya yang panjang. Terkadang Ryukin ekor panjang (long tail) juga memiliki sirip punggung (dorsal fin) yang lebih panjang.
Ryukin jenis ekor pendek (short tail) lebih terlihat menggemaskan dan menarik. Ikan maskoki ini pada awalnya berkembang di China. Namun setelah ikan maskoki ini mulai dikembangkan di Jepang, Ikan Maskoki Ryukin ini justru berkembang pesat.
Ryukin Broad-tail
Tidak berbeda dengan Ryukin ekor pendek (short tail), Ryukin ekor panjang (long tail) juga memiliki semua ciri fisik layaknya seekor Ikan Maskoki Ryukin pada umumnya. Yang menjadi titik perbedaan Ryukin ekor panjang (long tail) dengan Ryukin ekor pendek (short tail) adalah ekornya yang panjang. Terkadang Ryukin ekor panjang (long tail) juga memiliki sirip punggung (dorsal fin) yang lebih panjang.
DEMEKIN
Demekin adalah maskoki jenis Moor memiliki
mata yang besar dan menonjol keluar. Kadang kala orang melihatnya seperti mata
kodok. Karena itulah, Maskoki Moor sering disebut dengan nama lain seperti
Telescope Eye.
Dalam klasifikasi jenis ikan maskoki, Moor sendiri tergolong dalam keluarga Dragon. Keunikan Moor memang terletak pada matanya, terutama jenis Moor berekor pendek. Moor bisa dikategorikan sebagai varietas maskoki yang paling jinak.
Wajar jika Moor menjadi salah satu primadona Ikan Maskoki di seluruh dunia.
Dalam klasifikasi jenis ikan maskoki, Moor sendiri tergolong dalam keluarga Dragon. Keunikan Moor memang terletak pada matanya, terutama jenis Moor berekor pendek. Moor bisa dikategorikan sebagai varietas maskoki yang paling jinak.
Wajar jika Moor menjadi salah satu primadona Ikan Maskoki di seluruh dunia.
RANCHU
Ranchu adalah salah satu jenis maskoki
yang paling mewah. Bentuk tubuh Ranchu menyerupai Maskoki Lionhead, namun
Ranchu lebih diistimewakan karena memiliki bentuk punggung yang melengkung
sempurna.
Ekor Ranchu juga terbentuk sempurna sehingga menghasilkan lekuk sudut lancip dengan punggungnya. Oleh karena itu, Maskoki jenis Ranchu sangat unik. Istilah “Ranchu” ini berasal dari Bahasa Jepang, yang artinya adalah “tampan” atau “ganteng”. Ranchu disebut sebagai “King of Goldfish” (rajanya Ikan Maskoki).
Ranchu ditemukan pertama kali di Jepang pada tahun 1784. Ranchu juga dikenal sebagai ikan prestisius di Zaman Edo (1603-1867). Dewasa ini, Ranchu dapat ditemukan dalam satu jenis. Ranchu side view adalah Ranchu yang paling banyak diminati di seluruh dunia; khususnya Asia.
Ekor Ranchu juga terbentuk sempurna sehingga menghasilkan lekuk sudut lancip dengan punggungnya. Oleh karena itu, Maskoki jenis Ranchu sangat unik. Istilah “Ranchu” ini berasal dari Bahasa Jepang, yang artinya adalah “tampan” atau “ganteng”. Ranchu disebut sebagai “King of Goldfish” (rajanya Ikan Maskoki).
Ranchu ditemukan pertama kali di Jepang pada tahun 1784. Ranchu juga dikenal sebagai ikan prestisius di Zaman Edo (1603-1867). Dewasa ini, Ranchu dapat ditemukan dalam satu jenis. Ranchu side view adalah Ranchu yang paling banyak diminati di seluruh dunia; khususnya Asia.
ORANDA
Oranda adalah salah satu jenis jenis Ikan
Maskoki yang paling banyak diminati. Istilah “Oranda” berasal dari Bahasa
Jepang. Pada tahun 1728, orang-orang Belanda berhasil membudi dayakan Ikan
Maskoki yang dibawa dari China.
Pada tahun 1893, para peternak Belanda berhasil menemukan varietas maskoki baru yang memiliki kepala besar; dikenal dengan sebutan “kepala macan”. Ketika Belanda singgah di Jepang, orang-orang Belanda turut membawa “kepala macan”. Di Jepang, si “kepala macan” disebut sebagai “Oranda” (artinya “Holland”).
Popularitas Maskoki Oranda saat ini sudah menjamah di seluruh dunia. Di China, Oranda sudah bisa ditemukan dalam berbagai jenis dan warna yang menarik.
Pada tahun 1893, para peternak Belanda berhasil menemukan varietas maskoki baru yang memiliki kepala besar; dikenal dengan sebutan “kepala macan”. Ketika Belanda singgah di Jepang, orang-orang Belanda turut membawa “kepala macan”. Di Jepang, si “kepala macan” disebut sebagai “Oranda” (artinya “Holland”).
Popularitas Maskoki Oranda saat ini sudah menjamah di seluruh dunia. Di China, Oranda sudah bisa ditemukan dalam berbagai jenis dan warna yang menarik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar